Tips Liburan ke Bali Versi Travel Influencer, Olahraga Setiap Pagi
Bali telah mampu dikunjungi wisatawan nusantara (wisnus) sejak 31 Juli 2020. Jika menghendaki menggunakan kala di sana selama cuti dengan akhir tahun, terkandung sejumlah tips yang mampu dilakukan. “Sekarang banyak hotel beri promo. Gak ada salahnya berasal dari saat ini rancang konsep perjalanan, destinasi ke mana, menginap di mana,” kata Travel Influencer Harival Zayuka didalam Live Instagram
Bertajuk Wisata di Bali Saat Pandemi, Rabu (11/11/2020). Untuk paham lebih lanjut, selanjutnya telah Kompas.com rangkum berdasarkan paparan Harival, Sabtu (14/11/2020): 1. Siapkan konsep perjalanan dan melaksanakan pemesanan Harival mengatakan bahwa kunjungan wisatawan ke Bali jelang akhir tahun diprediksi bakal melonjak. Untuk berjaga-jaga agar tidak kehabisan tiket pesawat dan hotel, dia merekomendasikan persiapan dilakukan secepat mungkin rental mobil di bali .
Baca juga: 11 Tempat Wisata di Karangasem Bali yang Sudah Bisa Dikunjungi Dapatkan informasi, gagasan dan insight di e mail kamu. Daftarkan e mail Tidak hanya hotel, daerah wisata di Bali pun tawarkan promo tiket masuk. Beberapa maskapai penerbangan juga tawarkan harga tiket yang memadai murah. “Harus persiapin berasal dari sekarang. Bayar sekarang. Nanti akhir tahun santai, namun kudu mencermati protokol kesehatan. Saat telah percaya (ingin berlibur), gak ada salahnya jalan-jalan,” ujar Harival. 2. Olahraga tiap tiap pagi Bagi calon wisatawan yang tertarik untuk mampir ke sejumlah daerah wisata alam di Bali, salah satunya adalah air terjun, Harival merekomendasikan agar mereka berolahraga terutama dahulu.
“Aku senantiasa olahraga pagi. Bangun jam lima, sarapan, olahraga. Setiap hari. Persiapin stamina dan diri. Stamina kudu kuat sebelum saat jalan kemana-mana,” paham Harival. Salah satu daerah wisata yang terbilang memadai menguras tenaga, ungkap Harival, adalah Air Terjun Nung Nung dikarenakan tangga menuju air terjun terbilang memadai banyak. 3. Bawa obat pribadi Agar tubuh senantiasa sehat selama liburan di Bali pada era new normal, wisatawan mampu buat persiapan vitamin dan obat-obatan pribadi. Baca juga: Itinerary Seharian Wisata di Nusa Penida Bali, Bisa ke Mana Saja? Selain itu, Harival merekomendasikan agar calon wisatawan mengantarai obat-obatan di tas atau kantung spesifik agar ringan dijangkau.
4. Bawa kantung sampah Apabila kamu memanfaatkan masker sekali memanfaatkan kala liburan ke Bali, ada baiknya kamu membawa kantung sampah selama perjalanan. Lihat Foto Pura Urun Danu Bratan, Bedugul, Bali(Dok. Humas Kementerian Pariwisata RI) “Untuk masker sekali pakai, mencermati jangan buang sembarangan. Bawa kantung untuk masker yang gak dipakai lagi. Nanti lingkungan jadi kotor (kalau buang sembarangan),” imbau Harival. 5. Patuhi protokol kesegaran Selama perjalanan menuju dan tiba di Bali,
Harival meyakinkan agar protokol kesegaran senantiasa dipatuhi. Hal ini lantaran protokol kesegaran merupakan hal paling penting kala ini. Kendati daerah wisata telah buat persiapan daerah cuci tangan atau menerapkan aturan pembatasan pengunjung, wisatawan juga kudu mengkaji protokol kesehatan, seperti membawa hand sanitizer, memakai masker, dan menjaga jarak antarpengunjung. 6. Tes rapid di rumah sakit atau klinik Bandara Soekarno-Hatta memiliki sarana tes rapid seharga Rp 85.000. Wisatawan mampu memanfaatkannya di sejumlah titik seperti Airport Health Center di Shelter Skytrain Terminal 2 dan Kedatangan Gate 5 Terminal 3.
Baca juga: 5 Desa Wisata di Bali yang Wajib Dikunjungi, Mana Saja? Kendati sarana selama 24 jam selanjutnya dibuka untuk memudahkan masyarakat, Harival lebih merekomendasikan agar wisatawan melaksanakan tes rapid di daerah lain. “Kalau aku jaga-jaga tes rapid di rumah sakit atau klinik. Takutnya jikalau di bandara banyak orang yang antre. Mending aku tes rapid di luar. Meski harga lebih mahal, namun aku mulai nyaman dan aman,” ucap Harival.
